You need to enable javaScript to run this app.

Bimbingan Konseling

  • Selasa, 23 November 2021
  • PIC Website
  • 0 komentar

Layanan Bimbingan dan Konseling di MTsN 1 Yogyakarta diselenggarakan untuk memfasilitasi perkembangan peserta didik/konseli agar mampu mengaktualisasikan potensi dirinya atau mencapai perkembangan secara optimal. Fasilitasi dimaksudkan sebagai upaya memperlancar proses perkembangan peserta didik/konseli, karena secara kodrati setiap manusia berpotensi tumbuh dan berkembang untuk mencapai kemandirian secara optimal.

Kegiatan layanan dilaksanakan oleh Guru Bimbingan dan Konseling/konselor di MTsN 1 Yogyakarta secara sistematis, logis, objektif, berkelanjutan dan terprogram. Kegiatan-kegiatan ini untuk memfasilitasi perkembangan peserta didik madrasah dalam mencapai tugas perkembangan kemandirian yang optimal. Kegiatan yang dilaksanakan dalam layanan Bimbingan dan Konseling mengacu pada Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling.

Layanan Bimbingan dan Konseling dijabarkan dalam bentuk Capaian Layanan yang dilaksanakan dalam satuan Pendidikan. Melalui Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling diharapkan peserta didik di MTsN 1 Yogyakarta mampu mengaktualisasikan dirinya dan mencerminkan Profil Pelajar Pancasila seutuhnya. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kolaborasi dan sinergitas kerja antara guru Bimbingan dan Konseling/konselor, guru mata pelajaran, pimpinan sekolah/madrasah, staf administrasi, orang tua, dan pihak lain yang dapat membantu kelancaran proses dan pengembangan peserta didik/konseli di madrasah secara utuh dan optimal dalam bidang pribadi, sosial, belajar, dan karir.

Berikut layanan bimbingan konseling di madrasah :

  1. Bidang Layanan Pribadi

    Memberikan layanan pada peserta didik yang memiliki masalah dan perlu ditangani secara khusus. Pendidik bertindak aktif mendengar dan memberi tanggapan yang tepat saat peserta didik berkonsultasi baik di dalam maupun luar kelas.

    Pendidik juga dapat mengajak siswa berdiskusi dan membantu memahami potensi diri dengan menemukan kelebihan dan kelemahan serta memberikan dukungan kepada siswa agar mampu mengembangkan potensi demi mencapai kesuksesan.

  2. Bidang Layanan Sosial

    Sedangkan bimbingan konseling bidang layanan sosial dilakukan untuk membantu peserta didik memahami lingkungannya dan dapat melakukan interaksi sosial secara positif, terampil, sehingga tercipta hubungan yang harmonis antara peserta didik dan lingkungannya.

  3. Bidang Layanan Belajar

    Untuk mengenal potensi diri itu, setiap siswa dalam kegiatan belajar mengajar, guru mata pelajaran maupun guru BK dapat melakukan asesmen.Guru mata pelajaran bisa melakukan asesmen kognitif sebelum memulai pelajaran dan memanfaatkan hasil asesmen untuk membuat strategi pembelajaran berdiferensiasi sesuai dengan kesiapan belajar dan profil peserta didik.

  4. Bidang Layanan Karir

    Tak hanya itu saja, BK juga bisa untuk memberikan pemaham sepurar dunia karir atau kerja pada siswa. Layanan ini untuk membantu mengidentifikasi minat dan bakat peserta didik dengan asesmen non kognitif sebagai persiapan untuk merencanakan karir. Meski pun layanan ini lebih banyak diberikan pada peserta didik jenjang SMA/K, namun pendidik jenjang tsanawiyah juga dapat membantu peserta didik membuat rancangan karirnya sejak dini. 




Bagikan artikel ini:
Musa Surahman, S.Ag

- Kepala Sekolah -

    Assalamualaikum Wr Wb. Alhamdulillah, segala puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan...

Berlangganan
Banner